YouTuber Sacha Stevenson, mengumumkan akan pulang kampung ke tanah airnya, Kanada tahun depan.

Januari 2021, bule berambut ikal itu, akan memperingati 20 tahun menginjakkan kaki di Indonesia.

Saat itu pula, Sacha Stevenson akan meninggalkan Indonesia dan pergi ke Kanada.

Dalam unggahan video terbaru, dia dan suami, Angga, menyatakan dengan tegas kembali ke kampung halaman karena satu pasal, yakni edukasi.

Dia menyebutkan ongkos pendidikan di Indonesia sudah terlampau mahal, sedangkan di Kanada, untuk biaya sekolah nyaris tidak ada alias gratis.

Hal itu ia utarakan dengan membandingkan sekolah negeri (national school) Indonesia, yang terbilang standar, kalah kualitas dengan sekolah plus (international school). Sementara sudah rahasia umum, biaya sekolah plus di Indonesia itu tergolong mahal.

“Kalau international school di sini, let's say beda-beda harga, tapi let's say Rp200 juta rata-rata per tahun. Untuk 12 tahun atau 13 tahun, itu sama dengan kita bisa beli rumah di kampung, di Kanada udah bagus," kata Sacha, dalam video yang tayang 16 Desember 2020.

Seperti diketahui, Sacha dan Angga dikaruniai seorang putri bernama Zoila yang dipanggil Zee.

Sacha bahkan berkelakar, dengan uang sebanyak itu, daripada menyekolahkan anak di tingkat dasar, lebih baik dia kuliah lagi.

Blak-blakan, Angga menyatakan uangnya yang tersedia saat ini sangat pas-pasan.

“Sekolah di international school bisa, tapi gak bisa makan, ngontrak rumah,” kata pria asal Bandung yang kini menetap di Bali tersebut.

Menurut YouTuber yang sering viral dengan konten Seleb English itu, dia bukan bule pertama yang meninggalkan NKRI demi pendidikan.

Seperti halnya seorang warga Jerman yang dikenalnya di Batukaras, Pangandaran, Jawa Barat, juga meninggalkan Indonesia pergi ke kampung halaman demi pendidikan.

Di luar keputusan itu, pasangan ini mengaku sudah jengah dengan kondisi lingkungan komunitas di Indonesia. 

Angga tidak segan mengakui ingin tinggal di negara yang tidak terdapat organisasi masyarakat (ormas) di dalamnya, sementara Sacha ingin lebih bergaul dengan warga sekitar.


sumber